Minggu, 29 Desember 2013

Parahnya Kemacetan di Jakarta

Kemajuan industri otomotif berkontribusi menyumbang kemacetan di ibu kota. Belum adanya pembatasan kendaraan, membuat puluhan ribu kendaraan baru menginjak aspal Jakarta setiap harinya. Bahkan, kini tercatat sebanyak 15 juta unit kendaraan bermotor ada di DKI Jakarta.

Kemacetan di Jakarta semakin parah. Selain mengganggu aktivitas masyarakat, fenomena macet di Ibu Kota ini juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang sangat besar. Karena itu, harus ada solusi yang tepat untuk mengatasi kemacetan yang semakin memprihatinkan ini.

“Untuk wilayah Polda Metro Jaya saja, setiap hari ada 75 ribu pemohon yang mengajukan kendaraan baru. Sehingga dalam 3 tahun terakhir, kalau dihitung per tahun sekitar 1 juta kendaraan bermotor penambahannya,” ujar AKBP Sambodo, Wadirlantas Polda Metro Jaya, seperti dilansir situs berita jakarta.

Menurut Sambodo, dari data yang dimiliki Ditlandas Polda Metro Jaya khusus wilayah DKI Jakarta ada kenaikan yang cukup signifikan dari 3 tahun lalu. Jika pada tahun 2010 hanya ada 11 juta unit kendaraan bermotor, saat ini sudah tercatat 15 juta unit kendaraan bermotor ada di DKI Jakarta. “Sementara penambahan jalan yang ada di ibukota tidak signifikan. Sudah pasti tidak sebanding dengan peningkatan jumlah kendaraan bermotor yang jalan,” tukasnya.

Ia menyebut, panjang jalan di Jakarta hanya 7.650 km dan luas jalan 40,1 km atau 0,26 persen dari luas wilayah DKI. Sementara pertumbuhan panjang jalan hanya 0,01 per tahun. Hal ini dinilai tidak sebanding dengan tingginya angka perjalanan yang mencapai 22 juta per harinya. "Jadi kemacetan yang parah akhir-akhir ini bukan dari sterilisasi, tapi jumlah kendaraan dan perjalanan di Jakarta semakin meningkat," tegasnya.

Sambodo mengatakan, peningkatan pemohon kendaraan juga harus diimbangi dengan kebijakan pembatasan penggunaan kendaraan pribadi. "Melihat situasi sekarang dinilai sangat penting untuk segera diberlakukan peraturan tersebut. Sudah saatnya pemerintah pusat segera menerapkan aturan tersebut," ucapnya.

Dengan jumlah kendaraan yang sudah mencapai 15 juta, imbuh Sambodo, kemacetan di Jakarta dipastikan akan semakin parah. Selain timpangnya jumlah kendaraan dengan pertumbuhan ruas jalan, pertumbuhan penduduk di Jakarta juga cukup tinggi. “Jumlah penduduk DKI Jakarta tercatat sebanyak 10 juta jiwa, dan kota Jakarta dengan luas sekitar 663 kilometer persegi menjadi wilayah terpadat penduduk di Indonesia,” ungkapnya.

http://www.koran-sindo.com/node/343519
http://www.indopos.co.id/2013/11/macet-di-jakarta-semakin-parah.html
http://www.republika.co.id/berita/nasional/jabodetabek-nasional/13/11/13/mw69h3-ternyata-ini-pemicu-macet-jakarta


 

Bahaya Radiasi Ponsel/Smartphone

Ponsel sudah menjadi sahabat dalam kehidupan kita sehari-hari. Kemanapun kita pergi, telepon genggam selalu menemani untuk memenuhi kebutuhan kita berkomunikasi.

Ada beberapa penyakit yang mungkin bisa disebabkan oleh radiasi telepon genggam. Apa saja?


1. Kanker Otak
World Health Organization (WHO) mengungkapkan radiasi ponsel dapat menyebabkan kanker otak. Radiasi ponsel dikategorikan sama dengan zat karsinogenik berbahaya seperti timbal, asap knalpot, dan kloroform. Penelitian dilakukan oleh tim yang terdiri dari 31 ilmuwan dari 14 negara, termasuk Amerika Serikat, menemukan cukup bukti untuk mengkategorikan radiasi ponsel sebagai sejenis zat berbahaya bagi manusia. Mereka menemukan bukti peningkatan glioma dan peningkatan resiko kanker otak akustik neuroma bagi pengguna ponsel.

2. Risiko Pada Anak
Laporan dari International EMF (Electromagnetic Field) Collaborative yang ditulis kelompok peneliti internasional pernah mengakui adanya kemungkinan munculnya kanker akibat terstimulasi penggunaan ponsel, terlebih bagi anak-anak. "Kami menyarankan perhatian yang lebih besar bagi anak-anak yang memakai ponsel karena jaringan otak mereka masih dalam tahap perkembangan," ujar Terry Svain dari Occupation and Environmental Cancer Committee.

3. Risiko Terhadap Ibu Hamil
Para peneliti di Yale University mempelajari efek radiasi yang dihasilkan dari perangkat genggam dengan melakukan percobaan kepada tikus yang sedang hamil. Studi ini untuk menentukan mengenai kemungkinan cacat perkembangan bagi bayi yang terkena paparan radiasi ponsel cukup lama.

Setelah melakukan sejumlah penelitian, kesimpulan sementara adalah paparan radiasi pada ponsel dalam jangka tertentu ternyata dapat menyebabkan bayi yang lahir mengalami dampak negatif pada otak, dan besar terkena risiko ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). ADHD sendiri merupakan gangguan perkembangan dalam peningkatan aktifitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktifitas anak-anak yang tidak lazim dan cenderung berlebihan.

4. 'Membunuh' Sperma
Para pakar di pusat kesehatan Cleveland Clinic, Amerika Serikat memaparkan, produksi sperma pada pria terpengaruh oleh frekuensi pemakaian ponsel. Semakin lama pria memakai ponsel, semakin besar kemungkinan produksi sperma mengalami gangguan. Kesimpulan tersebut diambil dari penelitian yang dipublikasikan di jurnal 'Fertility and Sterility'.

Para peneliti melibatkan sampel sebanyak 361 pria dalam kurun waktu satu tahun. Menurut Dr. Ashok Agarwal yang memimpin penelitian ini, penurunan produksi sperma ini otomatis berpengaruh terhadap tingkat kesuburan pria dalam menghasilkan keturunan. Ia memaparkan, lelaki yang memakai ponsel dalam waktu empat jam atau lebih tiap harinya, mengalami produksi sperma yang sangat rendah.


Guna mencegahnya, ada 10 tips untuk menghindari radiasi ponsel. Simak kiat-kiatnya sebagai berikut:

1. Jangan gunakan ponsel saat sinyal lemah (rendah). Hal ini menyebabkan ponsel bekerja lebih keras untuk memperoleh koneksi, sehingga menciptakan kemungkinan radiasi lebih besar

2. Jangan gunakan ponsel di ruang yang tertutup, seperti lift dan mobil. Radiasi dapat terjadi saat ponsel mencoba menciptakan koneksi pada sinyal

3. Jangan menelpon saat berkendara. Berbicara di ponsel sambil bergerak dengan cepat membuat ponsel Anda terus berusaha menciptakan sambungan (koneksi) berulang ke menara berikutnya, sehingga melepaskan energi dalam jumlah besar.

4. Batasi penggunaan ponsel. Bicara seperlunya dan sebisa mungkin kirimkan text daripada menelpon.

5. Saat ponsel menyala, jangan menyimpannya dekat bagian tubuh Anda. Badan kita dapat menyerap radiasi yang membahayakan, jadi jauhkan dari anggota badan (termasuk di saku). Terkadang saking besarnya kebutuhan berkomunikasi, sampai-sampai ponsel pun tidur di samping kita. Hal ini sebaiknya dihindari untuk mengurangi kemungkinan terkena radiasi.

6. Gunakan speakerphone. Jika Anda sendiri dan tidak ingin mengganggu orang lain, maka penggunaan speakerphone merupakan cara terbaik karena memiliki jarak aman dari kepala Anda.

7. Jika menggunakan bluetooth, alihkan dari satu sisi ke sisi lainnya. Cara ini adalah untuk menghindari radiasi yang terkonsentrasi di satu sisi. Radiasi bluetooth tetap berisiko walau lebih rendah dari radiasi ponsel.

8. Gunakan headset ferrite bead. Ferrite bead adalah asesoris ponsel yang berfungsi untuk mengurangi radiasi. Kabel yang ada di alat pendengar di ponsel Anda juga dapat menyalurkan radiasi ke telinga. Dengan menggunakan ferrite bead, Anda dapat mengurangi radiasi tersebut.

9. Gunakan airplane mode. Kebanyakan ponsel sekarang ini memiliki fungsi utk digunakan di pesawat udara. Airplane mode meniadakan transmisi nirkabel dan menghentikan risiko radiasi! Jika Anda tidak menggunakan ponsel untuk waktu yang cukup lama, matikanlah atau pilih airplane mode, maka ponsel Anda akan mengonsumsi energi lebih rendah dan menghemat baterai sehingga penggunaannya lebih efisien.

10. Beli ponsel dengan radiasi rendah. Setiap telepon seluler memiliki tingkatan radiasi yang bervariasi, untuk itu Anda perlu mencari informasi produk ponsel beradiasi rendah yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Selain itu, apapun model ponselnya, selalu patuhi cara penggunaannya dengan benar. Produsen ponsel selalu memberikan informasi mengenai cara menggunakan dan membawa ponsel agar konsumen bisa membatasi paparan radiasi.

http://forum.kompas.com/lapak-komputer-gadget/244979-bahaya-radiasi-ponsel-smartphone-anti-radiation-shield-guard-all-mobile-phone.html
http://www.hijauku.com/2012/06/08/10-cara-lindungi-diri-dari-radiasi-ponsel/
Ponsel memiliki banyak sekali fungsi. Apalagi di jaman sekarang ini ponsel tidak hany berguna untuk nelpon dan sms saja, namun memiliki banyak fungsi lainnya. Oleh karena itu pemakaian ponsel memang tidak bisa terhitung lagi mengingat betapa pentingnya gadget ini.
- See more at: http://inti-kesehatan.blogspot.com/2013/08/10-tips-mengurangi-bahaya-radiasi-ponsel.html#sthash.tgRsbScW.dpuf
Ponsel memiliki banyak sekali fungsi. Apalagi di jaman sekarang ini ponsel tidak hany berguna untuk nelpon dan sms saja, namun memiliki banyak fungsi lainnya. Oleh karena itu pemakaian ponsel memang tidak bisa terhitung lagi mengingat betapa pentingnya gadget ini.

Namun tahukah anda bahwa ponsel juga bisa sangat berbahaya bagi kesehatan anda. Sebab ponsel bisa memberikan radiasi pada benda yang ada di sekitarnya termasuk pemakainya. Radiasi ponsel secara jangka pendek memang tidak akan terlihat . namun dalam jangka panjang, ia akan berdampak pada kesehatan. Sebut saja kanker dan penyakit kronik lainnya yang muncul akibat partikel bebas yang disebabkan oleh radiasi. - See more at: http://inti-kesehatan.blogspot.com/2013/08/10-tips-mengurangi-bahaya-radiasi-ponsel.html#sthash.tgRsbScW.dpuf
Ponsel memiliki banyak sekali fungsi. Apalagi di jaman sekarang ini ponsel tidak hany berguna untuk nelpon dan sms saja, namun memiliki banyak fungsi lainnya. Oleh karena itu pemakaian ponsel memang tidak bisa terhitung lagi mengingat betapa pentingnya gadget ini.

Namun tahukah anda bahwa ponsel juga bisa sangat berbahaya bagi kesehatan anda. Sebab ponsel bisa memberikan radiasi pada benda yang ada di sekitarnya termasuk pemakainya. Radiasi ponsel secara jangka pendek memang tidak akan terlihat . namun dalam jangka panjang, ia akan berdampak pada kesehatan. Sebut saja kanker dan penyakit kronik lainnya yang muncul akibat partikel bebas yang disebabkan oleh radiasi. - See more at: http://inti-kesehatan.blogspot.com/2013/08/10-tips-mengurangi-bahaya-radiasi-ponsel.html#sthash.tgRsbScW.dpuf

Manfaat Madu

Aktifitas mengumpulkan madu konon sudah berlangsung sejak 10.000 tahun yang lalu. Bukti yang mengandung pendapat ini adalah temuan gambar pada dinding di sebuah gua di Valensia, Spanyol. Gambar tersebut memperlihatkan dua laki-laki menggunakan tangga yang terbuat dari sejenis rumput liar sedang meraih sarang lebah berisi madu. Pada awalnya, manusia lebih memanfaatkan madu sebagai makanan. Kemudian, pemakaian madu tidak lagi terbatas hanya dikonsumsi sebagai pemanis.

Berikut Khasiat Madu

1. Madu untuk Sumber energi
Pada masa lalu, para atlet Romawi dan Yunani kuno meminum madu sebelum dan sesudah bertanding sebagai obat untuk stamina dan pemulih energi. Selama berabad-abad madu memang dikenal sebagai bahan bakar para olahragawan ini karena madu mengandung gula yang cepat diserap oleh sistem pencernaan jadi madu adalah sumber energi instan. Hingga kini, dalam dunia olahraga madu diberikan sebelum pertandingan dan sebagai pengganti karbohidrat yang digunakan pada saat latihan.

2. Madu Seefektif glukosa
Hasil riset yang dikeluarkan sebuah jurnal kesehatan menyebutkan kadar glycemic index (GI ukuran untuk mengukur dampak negatif makanan dalam gula darah) yang rendah pada madu memperlambat penyerapan gula dalam darah sehingga lebih menyehatkan sistem pencernaan dan menjamin ketersediaan karbohidrat selama berolahraga. Sementara itu, Laboratorium Nutrisi di Universitas Mempish menyatakan bahwa madu seefektif glukosa pengganti karbohidrat selama pemanasan.

3. Madu untuk Penyembuh luka
Dalam dunia pengobatan masyarakat Yunani dan Romawi memelopori penggunaan madu untuk mengobati hidung tersumbat sementara itu bangsa mesir kuno menjadi pelopor pemanfaatan madu untuk mengobati luka. Mereka membuat salep dari madu untuk mengobati luka bakar dan luka akibat tusukan benda tajam.

4. Madu Sebagai antibiotik
Setelah ribuan tahun digunakan, khasiat madu sebagai obat luka terungkap secara ilmiah. Madu bekerja sebagai antibiotik alami yang sangggup mengalahkan bakteri mematikan. Madu sangat asam sehingga tidak cocok untuk pertumbuhan dan perkembangbiakan bakteri. Madu menghasilkan hidrogen peroksida yang merupakan anti septik luar biasa. Proses osmosis di dalam madu membasmi bakteri kekentalan madu yang sedikit mengandung air menghasilkan proses osmosis menyerap air dari bakteri pada luka dan luka bakar, tak ubahnya spons menyerap air. Madu mengeringkan bakteri sehingga bakteri sulit tumbuh.

5. Madu untuk Membunuh kuman
Kandungan gizi yang luar biasa antara lain asam amino bebas dalam madu mampu membantu penyembuhan penyakit. Madu mengandung zat antibiotik yang berguna untuk mengalahkan kuman patogen penyebab panyakit infeksi. Mengikuti bangsa mesir kuno setelah menempuh kajian untuk menemukan fakta ilmiah, salep madu untuk luka kini di produksi di Australia.

6. Madu untuk Terapi
Bangsaa Mesir dikenal paling piawai meramu obat dari bahan-bahan alami. Madu termasuk dalam 500 resep obat dari 900 resep yang diketahui. Pengobatan modern yang mengacu pada terapi kuno penggunaan madu dari Mesir puas dengan hasilnya.

7. Madu untuk Mengobati borok
RS Universitas Wisconsin Medical School and Public Health misalnya, Menerapkan terapi madu bagi borok yang diderita penderita diabetes. Uji coba terhadap seorang pasien berusia 79 tahun berhasil menyembuhkan borok pada jari kakinya. Sang pasien bahkan tidak jadi diamputasi berkat terapi madu tersebut.

8. Madu untuk Antioksidan
Di Selandia Baru, terapi madu berhasil menyembuhkan lecet pada punggung pasien yang terlalu lama terbaring di ranjang rumah sakit. Di Uni Emirat Arab, terapi madu untuk luka akibat herpes bibir dan alat kelamin mempercepat penyambuhan dan mengurangi rasa sakit. Sementara itu untuk membuktikan peran madu sebagai antioksidan peneliti di Universitas California membuktikan konsumsi madu mampu meningkatkan antioksidan dalam darah. Uji coba pada tikus untuk mengkaji kemampuan madu meningkatkan penyerapan kalsium memberikan hasil memuaskan. Riset di Universitas Purdue itu menyimpulkan, konsumsi suplemen kalsium bersama madu mampu meningkatkan penyerapan kalsium oleh tubuh.

9. Madu untuk Awet muda
Mengapa Ibu Suri Kerajaan Inggris dan Ratu Elizabeth berumur panjang? Bisa diyakini, madu berperan besar dalam menjaga kesehatan sehingga membuat keduannya berumur panjang. Bagi keluarga Kerajaan inggris, sarapan madu adalah kebiasaan setiap hari mereka mengoleskan madu berkualitas tinggi pada roti. Manis alami madu digunakan di Inggris hingga pertengahan abad ke-17. Kebiasaan tersebut sempat berubah ketika gula yang dianggap lebih berkelas mulai di produksi. Namun setelah gula semakin meluas pemakaiannya tak lagi terbatas pada kalangan atas, keluarga kerajaan kembali mengkonsumsi madu. Itulah sebabnya kesehatan mereka terjaga dengan baik.

http://manfaatmadu.com/

Sabtu, 28 Desember 2013

Bahaya Media Sosial

Remaja masa kini, siapa yang tak kenal Facebook dan Twitter? Bahkan sejak usia belia, katakanlah 8 tahun, seorang anak sudah mengenal dan memiliki akun social media. Masalahnya, seringkali mereka asal bergabung saja dengan social media tanpa memahami bahaya yang mengincar. Orang tua pun sering kali menganggap wajar saja jika anak mereka sudah mulai berfesbuk dan twiteria, tanpa memberi mereka peringatan tentang dampak negatifnya.

1. Pencuri waktu dan produktivitas.
Bisa dikatakan di zaman modern sekarang ini kita tidak bisa terpisah dari yang namanya teknologi informasi dan komunikasi. Setiap hari kita butuh informasi baru dan komunikasi yang dinamis. Mungkin mereka sudah bisa dimasukkan ke daftar kebutuhan primer, selain sandang, pangan, papan. Apalagi dengan adanya teknologi smartphone yang bisa mengakses media sosial dengan cepat, mudah, dan murah, orang-orang pun semakin dimanjakan. Dengan “sekali klik”, kita bisa memperoleh informasi apapun yang diinginkan. Akibatnya, tanpa disadari kita menjadi “terlarut” di dalamnya. Kapanpun, di manapun, dan dengan siapapun kita saat itu, selalu tidak pernah lupa untuk meng-update status, meng-uplad foto, ataupun memberi comment di status orang lain. Pekerjaan yang seharusnya jadi prioritas utama malah jadi terabaikan. Kita pun jadi sangat mudah mengalami distraction dan kehilangan fokus pada hal-hal lain.


2. Hubungan yang dangkal dan murah. 
Keberadaan media sosial elektronik memberi kita kesempatan untuk bisa tahu apa yang sedang terjadi dalam hidup orang lain tanpa kita harus masuk dan mengenal lebih dalam tentang kehidupan orang tersebut. Stalking, demikianlah orang-orang mengenal istilahnya zaman sekarang. Lagi pula jika ada teman yang sedang berulangtahun, kita bisa langsung memberikan “perhatian” dengan hanya meluangkan beberapa detik saja menuliskan “HBD WYATB”. Tak perlu telepon untuk sekedar mendengar suaranya dan tulus mendengarkan kisah hidupnya. Tak perlu menghabiskan waktu, energi, dan uang kita untuk datang ke rumahnya bertatap muka secara langsung, memberi pelukan hangat, dan kado spesial. Selain itu, jika kita telah melakukan kesalahan pada orang lain, kita bisa dengan mudah menyampaikan permohonan maaf melalui e-mail atau message di media sosial tersebut. Tidak perlu datang bertemu langsung dan melakukan pemberesan secara pribadi. Semuanya dianggap “baik-baik saja”. Akibatnya, kemampuan relasi interpersonal menjadi semakin buruk. Orang-orang lebih “pandai” membangun hubungan di dunia maya daripada di dunia nyata. Yang mengherankan, cara mereka bersikap di dunia maya cenderung tidak sama dengan apa yang mereka tunjukkan di dunia nyata. Hubungan pun terasa palsu, dangkal, dan murahan.

3. Cenderung berfokus pada diri sendiri.
Setiap orang punya kebutuhan tentang eksistensi diri, untuk mengaktualisasikan diri dan kebutuhan tersebut dijawab dengan sangat tepat oleh media sosial. Orang-orang berlomba menunjukkan tempat-tempat mana saja yang sudah dikunjungi, makanan-makanan apa saja yang sudah pernah disantap, atau aktivitas-aktivitas apa saja yang sudah pernah dikerjakan. Ada yang motivasinya untuk membangun citra, ada juga yang motivasinya untuk mencari perhatian. Namun, ada juga motivasi yang lebih “gila”, yaitu untuk menyakiti (atau membuat iri) orang lain. Apapun motivasinya, intinya sama saja: “menyenangkan diri sendiri”. Menurut saya, jika sudah tidak tertahankan lagi, sikap “menyenangkan diri sendiri” ini cepat atau lambat akan segera menuju ke sikap “menyembah diri sendiri” atau “mengidolakan diri sendiri".

Ibarat pisau, media sosial elektronik, bisa digunakan untuk tujuan yang positif (konstruktif) atau negatif (destruktif). Semua tergantung pada siapa pemakainya.


http://philipwijaya.com/2013/05/31/bahaya-media-sosial/
http://ictwatch.com/internetsehat/2012/05/07/5-ancaman-bagi-anak-remaja-di-social-media/



 

Jumat, 27 Desember 2013

Produk Indonesia yang Mendunia

Polygon

Sepeda asli merek Indonesia Polygon ternyata telah sampai atau dijual hingga penjuru dunia. Dibuat dan dirakit di Sidoarjo, Jawa Timur.


Sepeda buatan PT Insera Sena ini sudah diproduksi lebih dari 20 tahun dan diekspor setidaknya ke 30 negara di dunia. Sepeda lokal ini asli buatan Sidoarjo, Desa Wadungasih, Bunduran Jawa Timur yang sudah tersebar di beberapa benua. Untuk Benua Asia, sepeda tersebut telah diekspor ke Jepang, Korea, Singapura dan Malaysia. Untuk Eropa, sepeda Polygon telah dipakai penduduk Inggris, Jerman, Perancis, Spanyol, Australia, Swiss, Yunani, Denmark, Swedia, Finlandia, Norwegia, Rusia sampai Polandia. Selanjutnya di Benua Amerika antara lain AS, Kanada, Costa Rica dan Argentina. Sedangkan di Afrika, sepeda Polygon dikirim ke Mauritius dan Afrika Selatan. Sepeda kelahiran Sidoarjo juga dipasarkan di Australia, Selandia Baru dan Kepulauan Fiji.

Produksi sepeda pertahun mampu mencapai 550.000 sepeda oleh PT Insera Sena. Diekspor sebanyak 70% dan sisanya untuk pasa lokal. Sepeda yang diproduksipun mempunyai bermacam-macam model seperti Mountain Bike, Racing Bike, City Bike, BMX, Junior & Kids Bike dan special bike telah lahir dari tangan 580 karyawan di Sidoarjo. Komponen yang dipakai untuk merakit sepeda tersebut 50-60% adalah bahan lokal, khususnya untuk bagian rangka. Harga jualnya juga mencakup berbagai range, mulai dari Rp 1 juta-60 juta. Ekspansi dengan menambah satu pabrik lagi untuk bisa memproduksi paling tidak 1400 unit sepeda perhari atau lebih sudah direncanakan.

Saat ini, terdapat 150 varian Polygon yang dijual mulai harga Rp 2 juta hingga Rp 80 juta per unit. Setiap tahun, terjadi inovasi pada produk sepada Polygon sehingga bisa mengikuti gaya hidup masyarakat. Dispoly Indonesia selaku pemilik merek Polygon, per tahunnya mampu memproduksi 300.000 unit sepeda Polygon berbagai tipe dan varian. Selain Polygon, Dispoly Indonesia juga memproduksi sekitar 20 merek sepeda asing.






http://dreamindonesia.wordpress.com/2010/03/24/produk-asli-indonesia-ini-pasti-anda-sangka-made-in-luar-negeri/

http://finance.detik.com/read/2013/05/20/173226/2251015/1036/dibuat-di-sidoarjo-sepeda-polygon-dijual-di-17-negara

Penyadapan Pejabat Indonesia oleh Intelejen Australia

Terungkapnya aktivitas penyadapan telepon Presiden SBY dan pejabat Indonesia lainnya oleh badan intelijen Australia DSD (kini berubah menjadi Australian Signal Directorate) memicu reaksi luas di kalangan politikus Australia sendiri. Seorang mantan diplomat Australia bahkan memperkirakan Jakarta akan menarik duta besarnya dari Canberra dan mengusir dubes Australia dari Jakarta.

Persoalan-persoalan yang berkembang
 
Persoalan yang banyak dipertanyakan, kemampuan teknologi kedua belah pihak (RI dan Australia). Bagaimana penyadapan dapat terjadi dan mengapa alat komunikasi yang digunakan oleh berbagai pejabat 
tinggi negara RI ternyata rawan dan tidak mempunyai alat penangkal. 

Kapan sebenarnya penyadapan tersebut terjadi dan informasi apa yang disadap oleh Australia. Ada disebut penyadapan terjadi antara tahun 2007-2009, tetapi ada perkiraan penyadapan dilakukan sepanjang waktu termasuk keinginantahuanAustralia terhadap rencana RI membeli kapal selam dari Rusia dan mungkin Squadron Sukhoi dewasa ini. 

Ada perkiraan Australia juga menyadap informasi-informasi mengenai persoalan dalam negeri RI, misalnya korupsi. Seolah-olah ada unsur LSM Indonesia yang yang mendapatkan bocoran isi penyadaban yang terjadi, karena menyangkut berita tentang korupsi telah diteruskan ke KPK. 

Banyak kalangan menganalisis bahwa pembocoran aksi penyadapan ini tidak dilakukan awalnya oleh pihak Australia, tetapi oleh Edward Snowden, seorang mantan rekanan Dewan Keamanan AS, yang kemudian mencari suaka di Rusia. Oleh karena itu, diperkirakan Edward Snowden adalah mantan agen KGB yang pada masa Perang Dingin berhasil melakukan infiltrasi ke dalam tubuh Dewan Keamanan AS dan kemudian melarikan diri ke Hongkong lalu Moskow.

Juga merupakan tanda tanya mengapa AS tidak pernah mengklarifikasi siapa Edwrad Snowden; salah satu kemungkinan adalah AS (cq Presiden Obama) tidak mau malu, karena Dewan Keamanan AS pernah kebobolan disusupi Edward Snowden, seorang agen KGB tingkat tinggi.

Oleh karena itu, ada perkiraan bahwa pembocoran penyadapan Australia terhadap pesawat telepon beberapa pejabat senior RI antara lain pesawat telepon Presiden SBY dan Ibu Anie Yudhoyono adalah upaya Edward Snowden membawa kepentingan Rusia, untuk mengadu domba Indonesia dengan Blok Barat (AS, Inggris, Kanada, Australia dan New Zealand). Karena seperti diperkirakan, Edward Snowden adalah mantan agen KGB yang berhasil menyusup ke dalam Dewan Keamanan AS.

Dari semua ini, dapat memunculkan permasalahan, yaitu timbulnya desakan masyarakat agar surat Tony Abbott secara penuh diumumkan oleh Presiden SBY kepada masyarakat, seperti yang sudah diminta oleh anggota DPR-RI dari Komisi I , TB Hasanuddin. Arah desakan bukan lagi kepada keinginantahuan latar belakang kekurang ajaran Australia menyadap pesawat telepon berbagai pejabat RI termasuk Presiden SBY dan Ibu Anie Yudhoyono, tetapi informasi apa yang sebenarnya disadap oleh Australia tentang Presiden SBY, Ibu Anie Yudhoyono, dan para petinggi RI tersebut.











Kamis, 26 Desember 2013

Badai Filipina



Badai super Haiyan menghantam wilayah Filipina. Dahsyatnya terjangan dan efek badai Haiyan ini hampir disamakan dengan efek tsunami 2004. Badai Haiyan menghantam wilayah Leyte dengan kecepatan angin sekitar 315 kilometer per jam. Badai itu menyebabkan gelombang hingga tiga meter. Pemerintah Filipina juga mengaku kewalahan untuk mengirimkan logistik bantuan dan dan masih banyak masyarakat yang belum bisa dikontak. Pihak Kepolisian Filipina memperkirakan 10.000 orang tewas akibat terjangan badai Haiyan.
 
Tak hanya merusak sejumlah wilayah di Filipina, hantaman Badai Haiyan juga mengguncang perekonomian negara tersebut. Hebatnya, Filipina tak punya niat berutang untuk mendanai rekonstruksi sejumlah wilayah yang hancur disapu badai. Seperti dikutip dari Bloomberg, Rabu (13/11/2013), Badai Haiyan yang terjadi Sabtu pekan lalu menghantam 41 provinsi dan meratakan lebih dari 150 ribu rumah di Filipina. Tak hanya pemukiman warga, akses jalan dan infrastruktur lainnya juga rusak parah akibat hantaman badai tersebut.
Sejauh ini, sekitar 6,9 juta penduduk telah merasakan dampak bencana yang telah menewaskan ribuan orang tersebut. Akibatnya, Direktur Penelitian dan Pengembangan di Kinetic Analysis Corp., Charles Watson menaksir kerugian yang diderita Filipina mencapai US$ 12 miliar hingga US$ 15 miliar atau sekitar Rp 139 triliun-Rp 174 triliun (kurs: Rp 11.608 per dolar AS) Atas kerugian tersebut, Presiden Filipina Benigno Aquino III mengatakan, pemerintah memiliki dana sekitar 18,7 miliar peso atau setara Rp 5 triliun untuk mendanai biaya rekonstruksi sejumlah wilayah di negaranya.

Sementara itu, Bendahara Filipina Rosalia de Leon mengungkapkan, negaranya tak berniat menjual surat utang (obligasi) untuk mendanai proses pembangunan kembali sejumlah wilayah yang hancur karena badai. Dalam pesan singkatnya, dia dengan mantap menyatakan negara memiliki cukup modal untuk membangun kembali Filipina. Dari prediksi total kerugian tersebut, Filipina hanya bisa menerima biaya asuransi sekitar 10%-15%. Sementara saat badai Sandy menerpa Amerika Serikat (AS), negara adidaya itu menerima dana asuransi sebesar 50% dari total kerugiannya. 


Audit Forensik



Audit forensik adalah proses yang "berdasarkan masalah" bukannya "berdasarkan aturan" . Ditetapkan oleh Bologna dan Lindquist sebagai penggunaan keterampilan akuntansi dan pengetahuan lain yang relevan dengan isu-isu yang belum terselesaikan dalam konteks aturan bukti, tidak seperti audit keuangan biasa, tidak ada yang berlaku umum "bagaimana " aturan yang akan digunakan dalam prosesnya.
Hal ini terutama karena fakta bahwa kasus penipuan bisa sangat berbeda di seluruh dunia. Ini juga menjelaskan fakta bahwa proses audit itu sendiri sering disebut dengan nama yang berbeda, seperti "audit penipuan", "penipuan pemeriksaan", "forensik keuangan", dan sebagainya.
"Permasalahan dasar" dari proses audit forensik itu adalah kekuatan serta tantangannya sendiri. Di satu sisi, tidak seperti audit konvensional, audit forensik ini sangat adaptif dan fleksibel dalam hal metode dan teknik tergantung pada isu-isu yang perlu dipecahkan.
Di sisi lain, tantangan dari proses terletak dalam fakta bahwa ia sulit untuk dapat mengukur kualitas karya yang dilakukan oleh auditor.
Hal ini dapat dibuktikan, misalnya, perdebatan mengenai apakah auditor BPK telah melakukan pekerjaan mereka dengan baik. Perbedaan harapan mengenai hasil audit forensik mungkin menjadi penyebab untuk masalah ini.
Dalam prakteknya, hasil yang mungkin dari audit keuangan biasa cukup banyak diprediksi (misalnya wajar tanpa pengecualian, berkualitas, disclaimer atau opini yang merugikan), hasil dari audit forensik jauh lebih sulit diprediksi. Misalnya, auditor forensik mungkin menemukan kecurangan yang terjadi dalam sebuah organisasi.
Namun, akan ada lebih dari beberapa kesempatan di mana mereka akan menemukan bahwa semua dugaan penipuan adalah salah dan bahwa perilaku buruk tidak terjadi apapun. Tidak adanya standar "Bagaimana" tidak berarti audit forensik dilakukan sepenuhnya tanpa rencana. Untuk hal ini, auditor forensik biasanya akan beralih ke "praktek terbaik" dalam perencanaan audit mereka.
Berdasarkan praktek umum di seluruh dunia, misalnya, seluruh proses dimulai dengan pembentukan suatu predikasi cukup berdasarkan awal "bendera merah" bahwa penipuan mungkin terjadi. Selanjutnya, pengumpulan bukti awal dilakukan dilanjutkan dengan perumusan "hipotesis" yang pada dasarnya serangkaian pertanyaan yang telah ditentukan bertujuan untuk dijawab oleh audit seperti: "Apakah benar-benar penipuan terjadi?", "Jika kecurangan tidak terjadi , lalu siapa pelaku dan bagaimana ia melakukannya ", dan"? Berapa banyak penipuan biaya organisasi? ". Tanpa jelas "hipotesis", seluruh program investigasi akan kehilangan fokus dan sumber daya akan sia-sia tanpa membawa hasil yang diinginkan.
Pada prinsipnya, "hipotesis" kemudian diuji dengan mengumpulkan data lebih lanjut dan informasi melalui cara-cara analisis dokumen tersebut, wawancara investigasi dan observasi langsung.
Sebuah kunci sukses dalam tahap ini adalah menjaga (pelanggar dugaan misalnya) pengaturan subjek sehingga masalah yang melibatkan pelaku yang diduga melarikan diri, menghilang atau memanipulasi bukti akan kurang mungkin terjadi.
Untuk mempertahankan pengaturan alam subjek itu, penting untuk sebuah audit forensik membuat waktu seefisien mungkin, misalnya, mengurangi kesempatan pelaku untuk membuang atau mengubah bukti. Mengenai penggunaan "praktek terbaik" sebagai acuan dalam perencanaan dan pelaksanaan audit forensik yang sukses, perlu dicatat bahwa auditor harus mempertimbangkan relevansinya.
Dalam kasus audit forensik di Indonesia, seperti di negara lain, penting bagi para ahli audit forensik untuk duduk bersama dan merumuskan "praktek terbaik" yang paling tepat untuk digunakan sebagai pedoman dalam negeri. Hal ini penting karena meskipun auditor bahasa Indonesia selalu dapat merujuk kepada "praktek terbaik" di negara lain dalam melakukan audit forensik, "permasalahan dasar" dari proses tersebut juga berarti bahwa pedoman tersebut dirumuskan berdasarkan masalah yang paling umum melibatkan penipuan dalam setiap negara.
Di Australia, misalnya, memperoleh salinan keputusan pengadilan terakhir atau dokumen publik lainnya bisa semudah men-download dari Internet. Dengan kata lain, efektivitas penyelidikan penipuan melalui analisis dokumen sangat tergantung pada kualitas manajemen data dalam negeri.
Sehubungan dengan keterbatasan ini, auditor forensik Indonesia perlu lihai dalam memperoleh informasi yang diperlukan dari sumber lain, seperti wawancara investigasi dan observasi langsung. Terlepas dari kendala yang mungkin dihadapi oleh auditor forensik dalam melakukan pekerjaan mereka, faktanya adalah bahwa keterampilan audit forensik yang memiliki permintaan tinggi di Indonesia. Kasus penipuan telah menghantui negeri ini selama puluhan tahun tetapi perlu segera diatasi dan audit forensik merupakan sarana penting untuk melakukannya.

Praktik Ilmu Audit Forensik

*           Penilaian risiko fraud
Penilaian risiko terjadinya fraud atau kecurangan adalah penggunaan ilmu audit forensic yang paling luas. Dalam praktiknya, hal ini juga digunakan dalam perusahaan-perusahaan swasta untuk menyusun sistem pengendalian intern yang memadai. Dengan dinilainya risiko terjadinya fraud, maka perusahaan untuk selanjutnya bisa menyusun sistem yang bisa menutup celah-celah yang memungkinkan terjadinya fraud tersebut.

*           Deteksi dan investigasi fraud
Dalam hal ini, audit forensik digunakan untuk mendeteksi dan membuktikan adanya fraud dan mendeteksi pelakunya. Dengan demikian, pelaku bisa ditindak secara hukum yang berlaku. Jenis-jenis fraud yang biasanya ditangani adalah korupsi, pencucian uang, penghindaran pajak, illegal logging, dan sebagainya.

*           Deteksi kerugian keuangan
Audit forensik juga bisa digunakan untuk mendeteksi dan menghitung kerugian keuangan negara yang disebabkan tindakan fraud.

*           Kesaksian ahli (Litigation Support)
Seorang auditor forensik bisa menjadi saksi ahli di pengadilan. Auditor Forensik yang berperan sebagai saksi ahli bertugas memaparkan temuan-temuannya terkait kasus yang dihadapi. Tentunya hal ini dilakukan setelah auditor menganalisa kasus  dan data-data pendukung untuk bisa memberikan penjelasan di muka pengadilan.

*           Uji Tuntas (Due diligence)
Uji tuntas atau Due diligence adalah istilah yang digunakan untuk penyelidikan guna penilaian kinerja perusahaan atau seseorang , ataupun kinerja dari suatu kegiatan guna memenuhi standar baku yang ditetapkan. Uji tuntas ini biasanya digunakan untuk menilai kepatuhan terhadap hukum atau peraturan.

Praktik Audit Forensik

Dalam praktik di Indonesia, audit forensik hanya dilakukan oleh auditor BPK, BPKP, dan KPK (yang merupakan lembaga pemerintah) yang memiliki sertifikat CFE (Certified Fraud Examiners). Sebab, hingga saat ini belum ada sertifikat legal untuk audit forensik dalam lingkungan publik. Oleh karena itu, ilmu audit forensik dalam penerapannya di Indonesia hanya digunakan untuk deteksi dan investigasi fraud, deteksi kerugian keuangan, serta untuk menjadi saksi ahli di pengadilan. Sementara itu, penggunaan ilmu audit forensik dalam mendeteksi risiko fraud dan uji tuntas dalam perusahaan swasta, belum dipraktikan di Indonesia.
Penggunaan audit forensik oleh BPK maupun KPK ini ternyata terbukti memberi hasil yang luar biasa positif. Terbukti banyaknya kasus korupsi yang terungkap oleh BPK maupun KPK. Tentunya kita masih ingat kasus BLBI yang diungkap BPK. BPK mampu mengungkap penyimpangan BLBI sebesar Rp84,8 Trilyun atau 59% dari total BLBI sebesar Rp144,5 Trilyun. Temuan tersebut berimbas pada diadilinya beberapa mantan petinggi bank swasta nasional. Selain itu juga ada audit investigatif dan forensik terhadap Bail out Bank Century yang dilakukan BPK meskipun memberikan hasil yang kurang maksimal karena faktor politis yang sedemikian kental dalam kasus tersebut.